Produsen jenang dan dodol terkemuka di Jawa Tengah, Mubarokfood Cipta Delicia patut bersyukur dan berbangga diri, pasalnya baru – baru ini Mubarokfood telah ditunjuk kementerian Tenaga Kerja untuk mewakili Indonesia dalam forum berskala internasional. Ini bukan kali pertama Mubarokfood ditunjuk untuk mewakili Indonesia. Sebelumnya, di tahun 2012 Mubarokfood juga ditunjuk sebagai satu – satunya perusahaan yang mewakili Indonesia sebagai narasumber dalam acara ASEM OSH Symposium (Asia –Europe Meeting, Occupational Safety and Health Symposium) di Singapura. Kemudian di tahun 2018 Mubarokfood juga ditunjuk mewakili Indonesia dan mendapatkan penghargaan Best Practice Award kategori UMKM dengan praktek pelaksanaan K3 terbaik dalam forum ASEAN OSHNET Award.
Pada 24 Februari 2021 ini kembali Mubarokfood mendapat kehormatan sebagai perusahaan yang mewakili Indonesia di forum ASEAN OSHNET sebagai salah satu narasumber dalam Workshop yang diselenggarakan secara virtual menggunakan Zoom sebagai platform online. ASEAN Occupational Safety and Health Network (ASEAN OSHNET) merupakan Jejaring Keselamatan dan Kesehatan Kerja negara-negara anggota ASEAN. Menghadapi badai pandemi COVID-19 yang membawa dampak signifikan bagi social dan ekonomi di semua Negara ASEAN, ASEAN OSHNET menyelenggarakan Workshop on the Prevention and Control of COVID-19 at the Workplace for Sustainable Business sebagai upaya untuk memulihkan sektor ketenagakerjaan dari dampak buruk pandemi virus corona. Workshop ini diikuti oleh seluruh anggota Negara ASEAN OSHNET yang terdiri dari perwakilan pemerintah dan sector swasta, serta organisasi internasional.
Dalam workshop tersebut Mubarokfood mempresentasikan tentang Best Practice on the Prevention and Control of COVID-19 at the Workplace for Sustainable Business. Direktur Mubarokfood, Muhammad Hilmy menuturkan “Kesempatan ini merupakan hal yang luar biasa bagi kami, menjadi narasumber mewakili Indonesia bersama PT. Adhi Karya dalam hal best practice pencegahan dan pengendalian COVID-19 di tempat kerja di hadapan 13 negara (10 negara ASEAN plus China, Jepang dan Korea), betul – betul hal yang membanggakan bagi kami. Suatu hal yang patut kami syukuri karena upaya kami selama ini dalam melindungi pekerja, dinilai telah melaksanakan prosedur pencegahan penularan COVID-19 di tempat kerja dengan baik, sehingga ditunjuk untuk dapat berbagi informasi terkait best practice tersebut kepada seluruh Negara anggota ASEAN OSHNET”. Sebelumnya Mubarokfood juga pernah berkesempatan mewakili Indonesia mengikuti pelatihan sekaligus studi banding ke luar negeri melalui program Asian Productivity Organization (APO), yaitu pada tahun 2017 di Jepang, tahun 2015 di Pakistan dan Malaysia.